Apa itu leverage dan margin dalam trading Contract for Difference (CFD)? Artikel ini akan memberi Anda pemahaman mendalam tentang leverage dan margin dalam trading CFD.
Leverage dan margin adalah dua konsep trading yang umum digunakan dalam trading dan investasi di berbagai instrumen keuangan. Dalam artikel ini, kami akan secara khusus memperkenalkan leverage dan margin dalam CFD.
- Leverage mengacu pada kemampuan untuk menggunakan sejumlah modal untuk mengendalikan instrumen keuangan yang bernilai lebih besar.
- Margin adalah jumlah uang yang diperlukan untuk mempertahankan posisi terbuka.
Semakin tinggi leverage trading, semakin rendah persyaratan margin, tetapi semakin tinggi risiko kerugian.
Lanjutkan membaca untuk mempelajari lebih lanjut tentang cara kerjanya.
Cara Kerja Margin dalam Trading CFD
Misalkan Anda ingin memperdagangkan saham Cisco Systems, yang harganya 56,60 USD per saham menurut harga pasar saat ini.
Anggaplah Anda yakin harga saham perusahaan akan naik dan memutuskan untuk membeli 100 saham dengan harga 56,60 USD melalui CFD.
Jika Anda membeli saham ini melalui pialang saham tradisional, Anda harus membayar nilai total saham pada saat penyelesaian transaksi. Ini berarti Anda akan membutuhkan:
100 saham x 56,60 USD/saham = 5.660 USD
Namun, jika Anda berdagang melalui CFD, itu berarti Anda hanya perlu menyetor sebagian dari nilai saham, yang merupakan margin, seperti deposit. Jenis perdagangan ini kadang-kadang disebut sebagai perdagangan margin dalam CFD.
Tingkat Margin dalam CFD
Tingkat margin tergantung pada sekuritas yang Anda perdagangkan. Berdasarkan tingkat margin dan nilai dasar perdagangan, Anda dapat menghitung jumlah margin. Dalam contoh Cisco, jika tingkat margin 20%, berarti margin yang harus Anda bayarkan adalah seperlima dari nilai dasar.
Kiat: Margin CFD hanya membutuhkan sebagian kecil dari total nilai aset acuan.
Cara Menghitung Margin CFD
Margin CFD sama dengan tingkat margin dikalikan dengan nilai dasar trade.
Pada contoh di atas, nilai saham yang Anda beli adalah 5.660 USD.
Jika Anda membeli saham melalui CFD dengan tingkat margin 20%, maka margin yang diperlukan adalah:
5.660 USD x 20% = 1.132 USD
Karena harga saham berfluktuasi, jika tren harga menguntungkan Anda, Anda akan terus mendapat untung; tetapi jika tren harga tidak menguntungkan, posisi Anda akan merugi.
Ketika posisi Anda merugi sampai batas tertentu, Anda mungkin menerima margin call. Ini berarti Anda harus menyediakan lebih banyak margin untuk mempertahankan posisi Anda.
Sangatlah penting untuk memahami risiko yang ada.
Apa Itu Leverage dalam Trading CFD?
Karena perdagangan CFD margin berarti Anda hanya perlu menyetor sebagian dari nilai sekuritas yang mendasarinya, relatif terhadap jumlah modal yang Anda investasikan, keuntungan atau kerugian Anda akan memiliki efek pembesar. Efek ini dikenal sebagai leverage.
Jika Anda berdagang dengan tingkat margin CFD 20%, leverage CFD Anda adalah 5 kali lipat.
Cara Kerja Leverage dalam CFD
Untuk memahami cara kerja leverage dalam CFD, mari kita ilustrasikan dengan sebuah contoh.
Misalkan Anda membeli American Express senilai 12.000 USD melalui pialang saham tanpa leverage; investor lain membeli saham yang sama tetapi menggunakan perdagangan CFD dengan leverage.
Investor tanpa leverage membayar nilai penuh saham, yaitu 12.000 USD.
Jika trader CFD memilih leverage 5 kali, itu berarti margin trading mereka adalah seperlima dari nilai total aset. Nilai total aset adalah 12.000 USD, jadi marginnya adalah 2.400 USD (12.000 ÷ 5 = 2.400 USD).
Jika nilai saham perusahaan berubah sebesar 900 USD, maka:
Persentase perubahan antara keduanya adalah 5 kali lipat. Harap diperhatikan, perubahan ini berlaku untuk profit dan loss, sehingga meningkatkan risiko trading dengan leverage. Meskipun potensi keuntungan diperbesar karena leverage, potensi kerugian juga diperbesar.
Dalam contoh ini, jika nilai American Express turun 900 USD, investor tanpa leverage kehilangan 7,5% dari modal mereka, sedangkan trader CFD kehilangan 37,5% dari margin mereka.
Kesimpulan
Margin dan leverage adalah dua aspek CFD yang menawarkan fleksibilitas dan kenyamanan bagi para trader, tetapi juga memiliki risiko yang lebih tinggi. Dibandingkan dengan perdagangan tanpa leverage, pedagang yang menggunakan leverage dapat mengontrol sekuritas dengan nilai yang lebih besar, yang membawa peluang keuntungan yang lebih besar tetapi juga memperbesar kerugian. Kunjungi eToro Akademi untuk mempelajari lebih lanjut tentang leverage, margin, dan perdagangan CFD.