Menghadapi Volatilitas Pasar di Tengah Data Ekonomi Penting dan Dampak Libur Global
Menjelang akhir tahun 2024, pasar global memasuki fase yang lebih tenang dengan banyak pedagang dan pelaku pasar mengambil cuti untuk liburan. Namun, data ekonomi terus dirilis, memberikan peluang untuk pergerakan pasar. Minggu depan, para investor harus tetap waspada terhadap serangkaian laporan ekonomi utama AS, termasuk Chicago PMI, Klaim Pengangguran Awal, dan ISM Manufacturing PMI. Selain itu, beberapa negara akan merayakan liburan Tahun Baru, yang menyebabkan penurunan likuiditas di pasar. Dalam artikel ini, kami menguraikan setiap peristiwa penting dan potensi dampaknya pada pasar, bersama dengan beberapa tips untuk membantu Anda menavigasi minggu mendatang.
Senin, 30 Desember
- 22:45 WIB – Indeks Pembelian Manajer Chicago (Desember)
- Dampak: Indeks Pembelian Manajer (PMI) Chicago untuk bulan Desember akan dirilis, memberikan gambaran aktivitas manufaktur di AS. PMI yang lebih kuat dari perkiraan dapat menandakan kekuatan ekonomi di AS, yang dapat mendorong dolar AS karena para pedagang mengantisipasi pertumbuhan yang berkelanjutan. Sebaliknya, PMI yang lebih lemah dapat mengindikasikan perlambatan di sektor manufaktur, yang mengarah pada potensi tekanan turun pada USD.
Selasa, 31 Desember
- Sepanjang Hari – Hari Libur Nasional di Jerman, Inggris, dan Selandia Baru
- Dampak: Karena beberapa negara merayakan Tahun Baru pada hari Selasa, likuiditas akan berkurang di seluruh pasar utama. Likuiditas yang lebih rendah dapat mengakibatkan pergerakan pasar yang berlebihan, terutama di sekitar peristiwa-peristiwa berita kecil. Perkirakan spread yang lebih lebar dan kemungkinan peningkatan volatilitas pada pasangan EUR, GBP, dan NZD.
Rabu, 1 Januari 2025
- Sepanjang Hari – Libur Tahun Baru di Amerika Serikat, Inggris, Jerman, dan Selandia Baru
- Dampak: Sebagian besar pasar utama akan ditutup, yang menyebabkan volume perdagangan sangat rendah dan pergerakan pasar yang minimal. Hal ini dapat mengakibatkan pergerakan harga yang lambat, dan potensi pergerakan gap pada pembukaan pasar dapat dibesar-besarkan karena ketiadaan likuiditas.
Kamis, 2 Januari 2025
- Sepanjang Hari – Libur Tahun Baru Selandia Baru
- Dampak: Libur Selandia Baru akan berlanjut, mengurangi aktivitas pada pasangan NZD. Karena para trader Selandia Baru tetap offline, fokus pasar akan bergeser ke mata uang lainnya, terutama yang terkait dengan dolar AS dan EUR. Perkirakan volatilitas yang lebih rendah di awal hari, dengan potensi lonjakan volatilitas saat pasar mulai normal.
- Jam 21:30 WIB: Klaim Pengangguran Awal
- Dampak: Laporan Klaim Pengangguran Awal melacak jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran di AS. Angka yang lebih rendah dari perkiraan menandakan pasar tenaga kerja yang kuat, yang dapat meningkatkan kepercayaan terhadap dolar AS. Sebaliknya, angka yang lebih tinggi dari perkiraan dapat meningkatkan kekhawatiran mengenai pasar tenaga kerja AS, yang berpotensi melemahkan USD.
- 22:45 WIB – Indeks Manufaktur AS versi S&P Global (Desember)
- Dampak: PMI Manufaktur AS S&P Global akan memberikan pembacaan aktivitas manufaktur AS. PMI yang lebih baik dari perkiraan menunjukkan ekspansi yang berkelanjutan di sektor manufaktur, yang dapat meningkatkan permintaan untuk dolar AS. Namun, angka yang mengecewakan dapat menunjukkan kontraksi dan membebani USD.
- Jam 23:00 WIB: indeks ISM Manufacturing PMI AS bulan Desember (Desember)
- Dampak: ISM Manufacturing PMI memberikan gambaran lain mengenai sektor manufaktur AS. Angka di atas 50 mengindikasikan ekspansi, yang akan mendukung prospek positif untuk ekonomi AS dan kemungkinan akan memperkuat USD. Namun, angka di bawah 50 akan mengindikasikan kontraksi, yang berpotensi menyebabkan dolar melemah.
- Jam 23:00 WIB: Indeks Harga Manufaktur ISM (Desember)
- Dampak: Indeks Harga Manufaktur ISM melacak perubahan harga di sektor manufaktur. Kenaikan harga dapat mengindikasikan kenaikan inflasi, yang dapat mendorong Federal Reserve untuk mengambil sikap yang lebih hawkish, yang berpotensi meningkatkan USD. Sebaliknya, penurunan harga dapat menandakan pelonggaran tekanan inflasi, yang berpotensi mengarah pada nada dovish dari The Fed, yang dapat membebani dolar.
Kiat Perdagangan
- Perhatikan Fluktuasi Likuiditas: Dengan beberapa hari libur dan penutupan pasar lebih awal, likuiditas diperkirakan akan lebih rendah. Berhati-hatilah dengan order pasar selama masa penurunan likuiditas, karena dapat mengakibatkan pergerakan harga yang tajam atau selip.
- Fokus pada Data Utama AS: Perhatikan dengan seksama laporan ISM Manufacturing PMI dan Klaim Pengangguran, karena kedua laporan ini paling mungkin mendorong pergerakan pasar yang signifikan. Poin-poin data ini akan sangat penting dalam mengukur kesehatan ekonomi AS dan potensi dampaknya terhadap kebijakan moneter.
- Kelola Risiko: Periode liburan dapat menyebabkan pergerakan pasar yang tidak terduga karena kondisi pasar yang lebih tipis. Pertimbangkan untuk menurunkan ukuran posisi Anda dan menggunakan stop-loss yang lebih lebar untuk mengurangi risiko.
- Pantau Volatilitas USD: Mengingat rilis data ekonomi penting pada hari Kamis, mungkin akan terjadi peningkatan volatilitas pada pasangan mata uang USD. Bersiaplah untuk potensi pergerakan tajam setelah pengumuman ISM PMI dan Klaim Pengangguran.
- Hindari Overtrading: Dengan pasar yang berpotensi lebih tenang dan lebih tidak stabil, pastikan Anda bersabar dengan pengaturan trading dan hindari trading yang tidak perlu karena ketidakpastian yang disebabkan oleh liburan.
Keuntungan Perdagangan Zooe
- Penarikan Cepat: Akses penghasilan Anda dengan cepat dengan sistem penarikan yang efisien dari Zooe.
- Keamanan Tingkat Atas: Berdagang dengan percaya diri karena mengetahui bahwa dana Anda terlindungi.
- Akses Pasar yang beragam: Perdagangkan Forex, komoditas, saham, dan indeks dalam satu platform.
- Pembayaran yang fleksibel: Nikmati berbagai metode pendanaan dan penarikan dana yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
- Perdagangan Sosial & Salin: Tiru kesuksesan trader top dengan platform intuitif Zooe.
Pengingat Risiko
Trading di pasar keuangan melibatkan risiko yang signifikan, termasuk potensi kerugian investasi Anda. Lakukan trading secara bertanggung jawab dan investasikan hanya dana yang Anda sanggup untuk menanggung kerugiannya. Carilah nasihat keuangan independen jika diperlukan.