Learn Trading
Kuasai dasar-dasar trading dengan panduan dan wawasan komprehensif kami, yang dirancang untuk investor dari semua level.
Sumber daya komprehensif Anda untuk menguasai hal-hal penting di pasar. Jelajahi di bawah ini untuk memulai perjalanan investasi yang unggul.
Pakar kami menjelaskan istilah-istilah penting dalam investasi untuk membantu menjernihkan kebingungan umum dalam proses investasi.
Portofolio investasi mengacu pada kumpulan aset yang diinvestasikan oleh investor. Portofolio ini dapat mencakup saham, obligasi, komoditas, mata uang, reksa dana, real estat, dan mata uang kripto, di antaranya. Dengan berinvestasi dalam portofolio yang bervariasi daripada satu aset, investor dapat meningkatkan peluang mereka untuk mendapatkan pengembalian dan mendiversifikasi risiko mereka.
Pasar modal adalah tempat di mana pembeli dan penjual terlibat dalam pertukaran dana dan kepemilikan aset melalui transaksi. Investor memiliki kesempatan untuk berdagang atau berinvestasi dalam beragam aset keuangan, mulai dari saham hingga mata uang kripto, untuk mendapatkan keuntungan. Kiat: Pasar modal terdiri dari institusi seperti bursa saham yang memfasilitasi perdagangan berkelanjutan dan memungkinkan pembelian dan penjualan aset secara berulang.
Posisi long, atau posisi beli, menggambarkan tindakan membeli aset, seperti saham atau obligasi, untuk mengantisipasi harga aset tersebut naik di masa mendatang. Sebaliknya, melakukan short, atau short selling, melibatkan peminjaman aset dan menjualnya untuk mendapatkan uang tunai, kemudian membeli kembali aset tersebut dengan harga yang lebih rendah untuk mengembalikannya. Strategi ini mendapat untung dari selisih harga jika harga aset benar-benar turun.
“Bull market” dan “bear market” adalah istilah yang digunakan trader untuk menggambarkan kondisi pasar. Pasar bearish mengindikasikan tren penurunan harga pasar secara umum, sedangkan pasar bullish mengindikasikan tren kenaikan. Istilah-istilah ini digunakan secara longgar untuk menyampaikan sentimen umum di dalam pasar, meskipun sebenarnya, bull market menunjukkan situasi di mana harga telah naik lebih dari 20% dari harga terendah sebelumnya, dan bear market menyiratkan penurunan lebih dari 20% dari harga tertinggi sebelumnya.
Indeks adalah ukuran yang menunjukkan pergerakan harga keseluruhan dari sekumpulan aset. Pengelompokan aset dapat ditentukan oleh faktor-faktor seperti kelas aset, wilayah geografis, atau industri. Contohnya, indeks FTSE 100 mewakili nilai 100 perusahaan terbesar yang terdaftar di Bursa Efek London, sedangkan indeks S&P 500 melacak performa saham 500 perusahaan terbesar yang terdaftar di Amerika Serikat.
Stop loss adalah strategi yang digunakan untuk menjual investasi saat mengalami kerugian hingga jumlah yang telah ditentukan, untuk mencegah kerugian lebih lanjut. Stop loss dapat diatur melalui platform trading untuk dieksekusi secara otomatis, memastikan portofolio Anda terjual saat mencapai harga stop loss, bahkan jika Anda tidak memantau harga aset secara real-time.
Membantu Anda dengan Cepat Understand the Market
Bergabunglah dengan komunitas investor global kami untuk menjelajahi portofolio trader elit, meniru kesuksesan mereka dengan mudah, dan menerapkan wawasan Anda dengan akun demo gratis senilai $1.000.